Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup Beli di Fotocopy ini mungkin akan berguna untuk Anda yang tidak mau menulis manual dari awal atau menggunakan bantuan aplikasi dalam membuat daftar riwayat hidup untuk melamar pekerjaan.
Untuk membuat daftar riwayat hidup jika Anda tidak ingin tulis tangan semuanya maka Anda bisa membelinya di tempat fotocopy. Daftar riwayat hidup beli di fotocopy ini memiliki format yang rapi dan kita hanya tinggal mengisinya saja dengan data diri masing-masing.
Bila Anda tidak bisa memberikan hasil yang bagus atau terbaca dengan baik dari tulisan tangan untuk membuat daftar riwayat hidup maka sebaiknya Anda menggunakan kertas daftar riwayat hidup beli di tempat fotocopy yang bisa berwarna kuning atau biru. Tenang saja karena daftar riwayat hidup dari fotocopy-an ini diperbolehkan untuk melamar pekerjaan.
Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup Beli di Fotocopy
Jika Anda belum bisa atau belum mengetahui cara mengisi daftar hidup hasil dari beli di tempat fotocopy maka pada kesempatan kali ini kami ingin memberikan sedikit panduan kepada Anda supaya bisa mengisi daftar riwayat hidup tersebut dengan benar.
Kertas daftar riwayat hidup beli di fotocopy umumnya berwarna kuning atau biru. Namun pada artikel ini kami menggunakan contoh kertas yang berwarna kuning. Namun tenang saja, sebab baik warna kuning atau biru ini fungsinya sama dan cara mengisi juga serupa.
Umumnya kertas daftar riwayat hidup dari fotocopy itu terdapat 3 bagian yang perlu Anda isi. Dan kami ingin membahas dari masing-masing bagian tersebut.
1. Bagian Identitas Diri
Anda perlu mengisi beberapa informasi data diri seperti Nama Lengkap, Umur, Tempat/ Tanggal Lahir, Bangsa, dan Alamat Tempat Tinggal Sekarang secara manual dengan menggunakan pulpen berwarna hitam.
Pastikan Anda mengisi dengan benar dan lakukan secara hati-hati agar terhindar dari kesalahan pengisian dan coretan hingga berujung boros kertas daftar riwayat hidup.
Contoh Pengisian Data Diri Daftar Riwayat Hidup
Silahkan simak contoh pengisian data diri pada daftar riwayat hidup di bawah :
- Nama : Adika Frisky
- Umur : 20 Tahun
- Tempat /Tgl. lahir : Klaten / 20 Februari 2020
- Agama : Islam
- Bangsa : Indonesia
- Tempat tinggal sekarang : Dk Mawar RT 01/RW02 Ds Melati Kec Bunga Kab Pohon
Semua data usahakan Anda tulis secara lengkap dan benar.
2. Bagian Pendidikan
Pada bagian pendidikan Anda perlu mengisi riwayat pendidikan yang pernah Anda ikuti, sebaiknya yang Anda cantumkan adalah pendidikan yang sudah berijazah. Ingat! coret saja bagian yang tidak perlu.
Contoh Cara Mengisi Pendidikan pada Daftar Riwayat Hidup
1. Tamatan MI Muhammadiyah Basin Kebonarum Klaten Tahun 2007 berijazah / tidak
2. Tamatan SMP Negeri 7 Klaten Tahun 2010 berijazah / tidak
3. Tamatan SMK Petrus Kanisius Klaten Tahun 2013 berijazah / tidak
Nah jika Anda berpendidikan sampai D3 atau Sarjana maka jangan lupa juga untuk menuliskan pendidikan terakhir Anda tersebut.
3. Bagian Pengalaman Kerja
Untuk Anda yang belum mempunyai pengalaman pekerjaan dengan bukti surat paklaring sebaiknya lewati saja bagian ini. Akan tetapi kalau Anda sudah mempunyai pengalaman kerja maka Anda wajib mencantumkan pengalaman tersebut untuk mendapatkan nilai lebih pada daftar riwayat hidup Anda.
Contoh Cara Mengisi Pengalaman Kerja di Daftar Riwayat Hidup
1. Dari tahun 2013 Agustus s/d tahun 2014 Agustus Sebagai Operator Produksi di Perusahaan A
2. Dari Tahun 2015 Februari s/d tahun 2016 November Sebagai Quality Control di Perusahaan B
Dalam menuliskan pengalaman pekerjaan yang terpenting adalah Anda mengisi bagian waktu, posisi, dan juga nama perusahaan.
Baca Juga : Contoh Surat Paklaring
Lalu pada bagian terakhir Anda perlu mengisi bagian tanggal dan dimana daftar riwayat hidup ini Anda buat. Serta jangan lupa juga untuk mencantumkan tanda tangan dengan nama terang.
Nah itulah Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup Beli di Fotocopy yang bisa Anda pelajari. Kami yakin Anda bisa membuat daftar riwayat hidup yang lebih baik dari contoh yang kami telah kami berikan ini. Simak dengan baik isi dari daftar riwayat hidup Anda dan jangan sampai memberikan informasi yang salah.