Contents.
Gorengan merupakan salah satu jenis makanan yang banyak dikonsumsi oleh orang-orang, hampir setiap masyarakat Indonesia mengenal apa itu gorengan.
Makanan yang bisa disebut dengan gorengan itu merupakan jenis bahan makanan yang terbuat dari berbagai olahan seperti tempe, tahu, umbi dan piasang. Meskipun ada banyak jenis gorengan lainnya, secara umum gorengan dari bahan tempe, tahu dan pisang merupakan jenis gorengan yang paling umum ditemukan saat ini.
Nah, berbicara tentang bisnis jualan gorengan, tentu anda penasaran seperti apa mekanisme membuka usaha satu ini mulai dari modal yang dikeluarkan, lokasi, bahan baku dan pemasarannya sendiri. Mari kita kupas tuntas informasinya dibawah ini.
Anda bisa membuka bisnis jualan gorengan ini baik di lokasi yang dekat dengan fasilitas umum seperti sekolahan, kampus, pasar dan lain sebagainya. Namun, kalau lokasi di daerah anda sudah cukup ramai mungkin bisa berjualan di depan rumah saja.
Nah, ada banyak jenis gorengan yang bisa dijual mulai dari tempe goreng, tahu isi goreng, pisang goreng, umbi goreng, ondol-ondol, moleh, muntul goreng dan masih banyak lagi yang lainya. Anda harus memilih mana jenis gorengan yang paling banyak diminati oleh konsumen. Ayo kita bahas lebih lanjut dibawah ini.
Baca Juga :
Analisa dan Modal Usaha Bisnis Gorengan yang Menjanjikan
Semua orang bisa menjalankan bisnis ini, tidak perlu banyak belajar dari teori, asalkan anda sudah paham seperti apa cara pembuatannya maka dengan mudah bisa langsung terjun dan eksekusi langsung.
Ada banyak hal yang perlu anda persiapkan agar usaha bisnis gorengan ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses ke depannya.
Hal pertama yang perlu di persiapkan disini adalah modal usaha yang memang pada dasarnya dibutuhkan untuk mengawali usaha anda.
Mari kita bahas analisa modal untuk mulai usaha gorengan.
- Bahan baku untuk gorengan dari 3 jenis ( Tempe, Tahu dan Pisang ) Rp. 1.00.000
- Gerobak untuk jualan gorengan Rp. 300.000 (Harga bisa lebih mahal tergantung tempat dan kualitas)
- Gas elpiji 2 tabung Rp. 300.000
- Kompor 2 Tungku Rp. 200.000
- Peralatan lain2 Rp. 500.000
INGAT!! angka tersebut hanyalah estimasinya saja, harga sangat bisa berubah – rubah.
Intinya, untuk modal awal yang harus anda keluarkan adalah kurang lebih sekitar 1 juta. Modal itu termasuk masih kecil, karena jelas banyak orang yang membuka usaha gorengan membutuhkan biaya yang besar karena kesulitan mendapatkan bahan baku.
Akan lebih beruntung lagi kalau di daerah anda mudah untuk membeli bahan baku gorengan, apalagi anda bisa membuatnya sendiri dirumah.
Keuntungan Jualan Gorengan
Perkiraan pendapatan untuk usaha ini per hari adalah 150.000 dengan pengurangan biaya operasional per hari itu 100.000.
Jadi keuntungan sekitar 50.000 di kali dalam 1 bulan, hasil keuntungan 1.500.000 – modal usaha.
Maka boleh dikatakan kalau bisnis ini cocok sekali bagi anda yang ingin memperoleh pendapatan kecil-kecilan atau sampingan saja. Cocok untuk ibu rumah tangga.
Angka penghasilan tersebut juga sangat tidak akurat karena para penjual gorengan memberikan jumlah / harga yang berbeda – beda.
Tapi kalau jualan di kota gede seperti Jakarta, Bekasi, Karawang penghasilannya bisa lebih dari dua kali lipat hitungan kami, karena disana banyak perantau dan anda pasti tahu lah kalau gorengan cocok buat jajanan anak perantauan.
Target Konsumen Usaha Gorengan
Mengenai target konsumen, anda tidak perlu khawatir kalau usaha anda tidak laku. Hampir semua masyarakat Indonesia itu menyukai gorengan, jadi sangat tidak mungkin kalau usaha atau bisnis anda tidak laku.
Kelebihan dan Kekurangan Usaha Gorengan
Ada banyak kelebihan dan kekurangan yang anda dapatkan ketika menjalani bisnis satu ini, pertama untuk kelebihannya sangat mudah di jalankan terlebih kalau bahan baku bisa di dapatkan dengan harga murah.
Sedangkan kekurangannya, kalau gorengan tidak habis maka bisa rugi.
Tapi mari kita bahas faktor – faktor yang bikin usaha gorengan ini bisa sangat menguntungkan.
Faktor Keuntungan Dari Usaha Jualan Gorengan
1. Modalnya Kecil
Untuk modal utama sudah dijelaskan diatas tadi yah, lalu untuk biaya operasionalnya palingan anda hanya perlu membeli bahan baku (termasuk cabe dan minyak), gas, dan plastik untuk pembungkus ya, bukan untuk penggorengan.
Mentok – mentok modal dua juta lah. Tapi kalau anda menggunakan franchise gerobak gorengan yang sudah terkenal ya bisa modal gede juga.
2. Gorengan Banyak Disukai Orang
Gorengan cocok buat cemilan sarapan, gorengan cocok buat buka puasa, gorengan cocok buat nongkrong – nongkrong. Intinya gorengan adalah makanan yang banyak disukai orang. Jadi pasti banyak yang beli.
Apalagi kalau anda menjaga kualitas rasa dan harga, bakalan banyak yang menjadi pelanggan setia.
3. Harga Terjangkau
Gorengan itu jajanan yang harganya sangat terjangkau, beli 10ribu saja sudah bisa untuk dimakan tiga orang. Dengan harga yang sangat terjangkau inilah anda tidak perlu takut kalau tidak ada yang mau beli.
4. Tidak Perlu Sewa Ruko
Jualan gorengan tidak perlu ruko ya, karena anda bisa jualan keliling atau dipinggir jalan. Tapi kalau untuk dikota – kota besar mungkin anda perlu menyewa tempat meski itu di pinggir jalan.
Kalaupun beneran harus sewa tempat untuk jualan di lokasi yang anda inginkan, untuk harganya mungkin kisaran 300ribu. Karena kami saja jualan telur gulung sewa tempatnya 300ribu perbulan di Cikarang Bekasi.
Baca Juga : Analisa Usaha Telur Gulung, Modal Cuma 3 Jutaan
5. Proses Pembuatannya Tidak Sulit
Bikin gorengan itu bukanlah hal yang sulit, anda bahkan tidak perlu menggulung – gulung seperti penjual telur gulung. Tapi anda juga mesti melakukan banyak riset agar rasa gorengan anda mempunyai ciri khas yang enak.
Kalau perlu diberikan sedikit variasi agar usaha gorengan anda berbeda dengan yang lainnya dan bisa punya brand sendiri.
Mungkin hanya ini yang bisa kami sampaikan mengenai gorengan, jika ada masukan soal menjadi penjual gorengan anda bisa menuliskannya di kolom komentar.