Bagi pelamar kerja dalam bidang teknik, salah satu tes untuk mengukur kemampuan analisis dan kuantitatif akan menerima sebuah tes teknikal. Tes ini secara umum digunakan untuk mengetahui bagaimana kemampuan seseorang di bidang teknik.
Salah satu bagian dari tes psikologi ini juga digunakan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman terkait mekanisme sebuah benda secara mekanis maupun teknis. Soal yang diujikan juga berbeda-beda, sesuai dengan posisi yang dibutuhkan perusahaan. Posisi sebagai teknisi atau manajerial.
Nah, apa saja yang perlu diketahui dari tes teknikal ini, dan bagaimana contohnya?
Macam-Macam Tes Teknikal
Jenis tes ini biasanya digunakan untuk pekerjaan di bidang teknik. Mulai dari proyek konstruksi, otomotif, penerbangan, hingga kelautan. Dari setiap bidang tersebut tes akan dibatasi sesuai dengan ruang lingkupnya masing-masing.
Namun, selalu ada kemampuan teknikal umum yang selalu digunakan, yaitu perhitungan matematika dasar. Nah, apa saja macam-macam tes teknikal tersebut?
1. Kemampuan Teknikal Umum
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa tes teknikal bertujuan untuk mengukur kemampuan kuantitatif dan analisis. Secara umum, hal itu bisa diukur lewat berbagai macam soal yang berkaitan dengan matematika dasar secara umum.
Jenis tes ini tidak membahas secara khusus bidang pekerjaan yang dituju. Melainkan soal-soal yang dipersiapkan digunakan sebagai evaluasi awal dalam mengukur kemampuan analisis calon karyawan.
2. Kemampuan Teknikal Pemahaman Instrumen
Berbeda dengan jenis tes yang pertama, kemampuan teknikal pemahaman instrumen ditujukan secara khusus sesuai bidang pekerjaan. Contohnya ketika seseorang ingin melamar di perusahaan bidang konstruksi, tes tersebut akan membahas berbagai instrumen yang berkaitan dengan bidang tersebut.
Begitu juga dengan bidang lainnya, seperti otomotif, tambang, industri, dan perusahan dari berbagai bidang teknik lainnya.
3. Kemampuan Teknikal Informasi Teknik Khusus
Sedangkan untuk jenis tes yang ketiga ini lebih spesifik lagi untuk bidang teknik kelautan dan penerbangan. Tes teknikal dalam bidang ini tentunya akan berisi berbagai hal yang berkaitan dengan dunia penerbangan dan kelautan.
Di dunia penerbangan harus mengetahui berbagai macam hal terkait dengan pesawat, cuaca, dan berbagai kemampuan teknis lainnya. Begitu juga dengan bidang kelautan yang harus benar-benar memahami kelautan, kapal, dan hal teknis yang berkaitan lainnya.
Pengelompokan Tes Teknikal
Secara sederhana hanya ada dua tipe soal yang diberikan, yaitu tes dalam bentuk cerita, dan dalam bentuk gambar. Keduanya memiliki tujuan masing-masing dalam hal penilaian teknis.
Untuk tes dalam bentuk cerita, kemampuan analisis lebih diutamakan. Dengan soal cerita ini, peserta tes harus benar-benar memahami secara jelas apa yang diinginkan dalam soal.
Sedangkan soal tes dalam bentuk gambar lebih pada kemampuan teknis dalam mengetahui fungsi dan mekanisme kerja suatu instrumen teknik. Seperti fungsi-fungsi alat, mesin, dan lain sebagainya.
Tips Mengerjakan Tes Teknikal
Kemampuan dasar dalam mengerjakan berbagai soal ini lebih banyak pada pemahaman dalam bidang matematika. Selanjutnya, peserta tes harus benar-benar menguasai ruang lingkup bidang yang diinginkan.
Nah, berikut ini tips dalam mengerjakan tes teknikal:
1. Menguasai Matematika Dasar
Matematika dasar ini selalu digunakan dalam setiap psikotes. Tes ini digunakan untuk mengukur kemampuan logika dan analisis seseorang dalam menghadapi sesuatu.
Baca Juga : 20 Contoh Soal Psikotes Matematika Dalam Bentuk Cerita
2. Memahami Instrumen Teknis
Instrumen teknis ini berkaitan dengan berbagai fungsi alat, dan lain sebagainya. Seperti alat-alat dalam bidang konstruksi, otomotif, industri, kelautan, hingga penerbangan.
3. Sering Berlatih Soal
Berlatih soal akan membiasakan diri Anda untuk bisa menjawab lebih cepat. Pembiasaan ini pastinya akan mempermudah Anda mengetahui berbagai tipe soal yang disediakan.
4. Memahami Pola dan Tipe-Tipe Soal
Selain banyak berlatih, Anda harus benar-benar memahami berbagai tipe soal. Karena tipe soal dari setiap tes akan selalu sama. Sehingga hal ini akan lebih memudahkan menyelesaikannya.
5. Sering Melakukan Evaluasi Setelah Berlatih
Evaluasi ini akan memberi tahu dimana kekurangan Anda. Tinggal kemudian terus memperbaikinya.
Baca Juga :
Inilah tes teknikal yang harus Anda pahami ketika melamar di pekerjaan dalam bidang teknik. Persiapan yang baik tentunya akan memberikan hasil terbaik. Sehingga peluang Anda untuk menempati posisi pekerjaan yang diinginkan akan lebih mudah.
