Contents.
Telah kita ketahui bersama, penyakit kritis telah menyebabkan kematian terbanyak. Fakta membuktikan bahwa 5 dari 7 penyakit mematikan, berasal dari penyakit kritis.
Seseorang yang menderita sakit ini, membuat khawatir keluarga. Apalagi ia adalah kepala rumah tangga atau tulang pnggung keluarga. Pasalnya, pemasukan jadi terhenti karna harus berobat.
Terlebih, penyakit ini tidaklah sebentar.
Maka perusahaan manapun tak mau memberikan gaji saat sakit dengan durasi yang lama. Ditambah lagi memberikan santunan kepada keluarganya.
Sedangkan asuransi penyakit kritis menyelesaikan masalah-masalah itu. Itu sebabnya asuransi penyakit kritis perlu Anda miliki.
Alasan detail akan Anda dapati di artikel ini.
7 Alasan Penyakit Kritis Harus Diasuransikan
Setiap asuransi, kita ketahui memiliki tujuan untuk rasa aman untuk masa mendatang.
Rasa aman yang seharusnya kita rencanakan sejak dini.
Sebelum semua terlambat karena sudah terjadi dan akhirnya berujung pada penyesalan.
Maka dari itu, 7 alasan ini meneguhkan kenapa kepala rumah tangga harus asuransi penyakit kritis.
1. Meringankan Biaya Pengobatan
Pengobatan penyakit kritis tentu bukan ringan biayanya. Kalau tiba-tiba divonis sakit itu dan tidak punya dana, maka apa yang harus dilakukan?
Memaki-maki? Merutuki nasib?
Tentu tidak begitu bagi kepala keluarga yang bijak.
Maka wujud antisipasinya adalah dengan menabung. Menabung khusus untuk potensi penyakit kritis yaitu dengan asuransi penyakit kritis.
Adanya asuransi ini, jelas akan meringankan biaya pengobatan.
2. Fokus Untuk Kesembuhan
Fikiran yang menumpuk jelas akan memperparah penyakit apapun. Apalagi penyakit kritis. Ketika sakit, apalagi sudah di tahap harus rawat inap di rumah sakit.
Ketenangan hati dan fikiran menjadi obat utama untuk kesembuhan.
Pasien yang memiliki asuransi ini, akan fokus untuk kesembuhannya.
Sedangkan hal lain sudah “diurusi” oleh asuransi. Misalnya, keringanan biaya pengobatan, biaya penghidupan keluarga dan dana darurat.
3. Membuat Keluarga Tenang Secara Finansial
Seorang kepala keluarga pasti tidak hanya pusing memikirkan kesembuhannya. Melainkan bagaimana penghidupan keluarganya.
Sakit tentu perlu diobati. Namun keluarga juga wajib tetap dinafkahi. Bagaimana jika sakit dan harus bed rest total?
Asuransi juga akan memberikan santunan terhadap keluarga yang sakit. Sehingga harapannya, keluarga akan tetap aman secara finansial.
3. Memiliki Fungsi Pengganti Dana Darurat
Dana darurat (emergency fund) memiliki peranan yang perlu diprioritaskan.
Sebab, kita tidak benar-benar tahu tentang masa depan. Melalui asuransi penyakit kritis ini, akan memberikan fasilitas berupa pengganti dana darurat.
4. Bukan Masalah Usia dan Bukan Menunggu Sakit
Ingat, penyakit kritis bisa diidap oleh siapapun itu. Tua muda, itu bukan faktor utama. Maka dari itu, selagi masih sehat amankan dengan asuransi.
Baca Juga :
Kenali Beberapa Jenis Penyakit Kritis Yang Perlu Diasuransikan
Jika telah mengetahui betapa pentignya untuk mengasuransikan penyakit kritis. Maka perlu dikethaui jenis penyakit kritis yang perlu diasuransikan.
Supaya makin paham perlu asuransi penyakit kritis sejak dini. Mari kita simak penjelasnya:
Penyakit jantung, termasuk penyakit yang paling sering diderita oleh penduduk Indonesia.
Tercatat, menurut kemkes 0,5 % pada tahun 2013.
Tak heran dengan pernyataan bahwa, “Jantung Koroner, pembunuh nomor 1 di Indonesia.”
Maka asuransi penyakit jantung menjadi hal yang diprioritaskan.
Kanker, merupakan yang menyerang tidak hanya di satu tempat.
Seluruh bagian tubuh vital manusia, bisa terkena kanker. Seperti kanker otak, rahim dll.
Asuransi kanker terbaik adalah pilihan terbaik untuk mencegah memperparah keadaan.
Penyakit kritis minor contohnya yaitu: fraktur tulang belakang tanpa disengaja, oesteoporosis berat, pankreatitis nekrosis, retino diabetik, kehilangan satu paru-paru kehilangan satu anggota tubuh, dll.
Meski tak ada seorang pun yang ingin menderita penyakit itu. Namun akan sangat membantu jika mengidap penyakit ini dan sudah dipersiapkan dananya.
Betapa pentingnya kita pahami sejak dini alasan kita untuk asuransi penyakit kritis.
Pada dasarnya, setiap manusia tak ingin mengidap penyakit. Namun sejak awal Anda harus mempunyai dana “jaga-jaga” supaya keamanan keluarga juga terjaga.
Perlu diketahui bersama, bahwa layanan asuransi setiap perusahaan akan berbeda. Maka dari itu, perlu dicermati bentuk perlindungannya sebelum memilih asuransi penyakit kritis.
Semoga bermanfaat dan salam sehat.
